Indolinear.com, Jakarta - Bagi sebagian kecil pemilik mobil, mampir ke bengkel untuk hal yang terbilang menyeramkan. Tidak heran, jika ada saja pemilik mobil yang baru memeriksakan mobil ke bengkel saat menemui masalah, terutama masalah rem.
Namun, sebaiknya Anda menghindari kebiasaan seperti itu, karena komponen mobil seperti sistem pengereman memegang peranan penting, sulit untuk mengendalikan mobil jika peranti yang satu ini bermasalah.
Karena sistem pengereman ini sangat penting, Anda perlu mengeceknya secara berkala. Jika tidak bisa melakukannya sendiri, Anda bisa melakukan pengecekan di bengkel terpecaya. Jika komponen pengereman sudah diperiksa, dan beberapa suku cadang diganti, lalu mekanik menawarkan untuk mengganti minyak rem. Perlukah?
Seperti fluida lainnya dalam sebuah mobil, minyak rem memiliki usia pakai yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah kelembaban yang bisa menyebabkan suku cadang lainnya berkarat. Minyak rem dalam kondisi jelek dapat mempengaruhi kekuatan pengereman.
Dilansir dari Liputan6.com (16/12/2017), lakukanlah penggantian minyak rem setidaknya setiap 48.000 km. Atau Anda tidak perlu menempuh jarak sejauh itu, jika sudah merasakan sistem pengereman bermasalah. (Uli)
0 Response to "[Pos baru] Seberapa Perlunya Orang Harus Menguras Minyak Rem Mobil"
Post a Comment