Indolinear.com, Serang - Tradisi Panjang Mulud mewarnai meriahnya peringatan hari maulid Nabi Muhammad SAW di Puri Angrek Serang, Teritih, Walantaka, Kota Serang, Minggu (10/12/2017) lalu. Warga komplek perumahan tampak antusias dengan tradisi perayaan nabi yang sudah lama diwariskan di Kota Serang.
Tidak kurang dari 21 panjang dengan berbagai macam bentuk menambah kemeriahan. Warga yang umumnya pendatang dari luar Kota Serang berbaur untuk membuat dan menampilkan panjang terbaik dari masing-masing perwakilan gang komplek.
Acara juga dimeriahkan dengan seni Terbang Gede Al-Karomah dan zikir dari Panggung Jati, Taktakan, Kota Serang.
Ketua Pelaksana Kegiatan, Alfian berharap acara tersebut dapat lebih meriah di tahun depan. "Saya ucapkan terima kasih untuk semua panitia dan warga yang sudah antusias terlibat dalam peringatan maulid nabi," kata Alfian, dalam sambutannya di Masjid Khilafaurrosidin, Puri Angrek, Serang.
Ketua DKM Khulafaurrosidin, Ustad Asep Saefudin mengatakan bahwa di lingkungan masyarakat perumahan peringatan maulid nabi menjadi penting untuk memperkenalkan tradisi peringatan maulid di Kota Serang.
"Kita baru mulai mengenalkan Panjang Mulud supaya mengenalkan tradisi di Serang karena di komplek belum semua mengenal tradisi semacam ini," kata Asep.
Ia berharap perayaan yang dilakukan di RT 07 dan RT 08 teesebut dapat menjadi agenda tahunan yang mempererat silaturahmi warga dan memotivasi untuk berlomba-lomba dalam kebaikan. (Gie)
0 Response to "[Pos baru] Tradisi Panjang Mulud Warga Puri Anggrek Serang"
Post a Comment