Indolinear.com, Tangsel - Kelurahan Jelupang, Kecamatan Serpong Utara mewakili Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengikuti Lomba Perpustakaan Desa/Kelurahan yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Banten.

Menurut Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Tangsel Dadang Raharja, ini merupakan kegiatan Pemerintah Provinsi Banten. Setiap tahunnya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Banten selalu melaksanakan kegiatan ini.

"Di Tangsel tahun ini kita usulkan Kelurahan Jelupang, karena tahun 2017 pernah menjadi juara 3 dalam ajang yang sama," kata Dadang usai Penilaian Lomba di Perpustakaan Kelurahan Jelupang, Serpong Utara, Tangsel pada Senin 7 Mei 2018.

Kelurahan Jelupang dianggap paling siap dibanding Kelurahan lain untuk mengikuti lomba ini. Diharapkan Kelurahan Jelupang pada tahun 2018 ini bisa meraih juara 1.

"Disini sudah disiapkan beragam fasilitas.  Mulai dati Pojok Baca, Buku lebih dari 1000 pcs, internet, televisi dan lainnya termasuk Motor Pintar yang sering digunakan sebagai perpustakaan keliling," jelasnya.

Perpustakaan ini merupakan perpustakaan umum yang bisa dikunjungi oleh siapa pun, tidak terbatas oleh wilayah. Bagi yang ingin meminjamnya akan dilayani oleh bagian administrasi. Diharaokan perpustakaan kelurahan ini bisa dimaksimalkan oleh masyarakat.

Sementara, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengucapkan atas nama pemerintah kota pihaknya sangat mendukung kegiatan lomba perpustakan tingkat provinsi Banten ini.

"Saya berharap kegiatan tahunan ini akan dapat meningkatkan semangat Dinas Perpustakan dan Arsip Daerah untuk terus berkiprah mencerdaskan masyarakat dengan minat baca bagi anak maupun orang dewasa," ungkapnya.

Lanjut Airin, kita semua perlu untuk terus mengembangkan perpustakaan. Ada beberapa fungsi penting dari perpustakaan yang menjadi alasan mengapa perpustakaan perlu dikembangkan dan dipelihara.

Perpustakaan merupakan tempat pendidikan, tempat pelestarian nilai-nilai budaya,       tempat penelitian dan tempat rekreasi.

"Pemerintah Kota Tangsel terus berupaya untuk membangun dan mengembangkan perpustakaan yang representatif, yang disamping dalam rangka menyediakan tempat untuk pelaksanaan empat fungsi diatas, juga akan menjadi penanda bahwa Kota Tangsel merupakan kota yang sadar dan peduli dengan eksistensi dan kemajuan dunia perpustakaan," ungkapnya.

Konsep perpustakaan yang ingin kita kembangkan adalah perpustakaan yang memiliki fungsi dan sistem yang lebih lengkap, antara lain memiliki wahanan untuk e-learning dan digital library. Konsep ini akan dikembangkan di perpustakaan kecamatan-kecamatan.

Jika melihat kota-kota di negara-negara yang relatif sudah lebih maju, lembaga perpustakaan sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakatnya. Perpustakaan merupakan salah satu tempat favorit yang menjadi pusat aktifitas warga masyarakat.

"Kita berharap, dengan dukungan dan keterlibatan semua pihak, kita pun akan dapat memiliki perpustakaan-perpustakaan yang dapat menjalankan peran dan fungsinya di tengah-tengah masyarakat dengan baik," harapnya.(sophie)