Indolinear.com, Jakarta - Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) masih menunggu daftar rincian dari Olympic Council of Asia (OCA) terkait dengan undangan pembukaan, yang juga terkait jumlah tiket yang akan dijual.

Hal itu disampaikan juru bicara INASGOC Danny Buldiansyah, menyusul pertanyaan kapan tiket pembukaan bakal dibuka dan berapa kisaran harganya.

"Harga tiket belum ditentukan karena kami masih mereview jumlah bangku di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Sebab banyak yang akan terpakai seperti untuk media, tamu VIP, dan undangan," kata Danny, dilansir dari Detik.com (28/05/2018).

Di sisi lain, imbuh Danny, INASGOC belum mendapat susunan daftar nama-nama dari OCA seperti kepala negara peserta serta anggota IOC dan OCA sendiri.

"Dari sisi kami ada juga yang langsung kami undang tanpa melalui OCA. Tapi kami masih menunggu itu. Mungkin sebulan atau dua bulan sebelum sudah ada kepastiannya," tuturnya.

"Yang jelas kapasitas kursi yang akan digunakan tidak kan lebih dari 40 persen dari total 76 ribu. Kemungkinan di bawah itu. Tidak banyak kok," ujarnya kemudian.

GBK saat ini tengah dipoles kembali dalam rangka pembukaan Asian Games pada 18 Agustus mendatang. Rumput lapangan stadion juga sudah mulai diangkut dan dipindah di samping Stadion Panahan untuk menjalani perawatan.

Sementara lapangan SUGBK rencananya akan dipasang armor deck, adalah sebuah modul untuk melapisi lapangan SUGBK, baik lapangan bekas rumput maupun lapangan lintasan lari, agar tidak rusak karena beban berat. (Uli)