Indolinear.com, Jakarta - Petenis berkebangsaan Spanyol, Rafael Nadal, semakin mempertegas statusnya sebagai raja tanah liat seusai menjuarai turnamen Barcelona Terbuka 2018. Nadal memastikan diri sebagai sang juara setelah mengalahkan petenis muda Yunani, Stefanos Tsitsipas, Minggu (29/4/2018).

Nadal menang dua set dengan skor akhir 6-2, 6-1 untuk merengkuh gelar ke-11 turnamen tersebut. Ini pun menjadi kemenangan ke-19 secara beruntun yang Nadal torehkan di lapangan tanah liat. Dia juga membukukan kemenangan straight set untuk ke-46 kali pada jenis lapangan yang sama.

Nadal tak pernah kalah di lapangan yang menjadi spesialisasinya tersebut sejak bertemu Dominic Thiem di Roma tahun lalu.

Pada pekan sebelumnya, Minggu (22/4/2018), Nadal juga berhasil menjuarai ajang Monte-Carlo Masters yang juga menggunakan lapangan tanah liat. Keberhasilannya tersebut juga membuat Nadal meraih gelar juara yang ke-11 kali pada turnamen Monte-Carlo Masters.

"Sangat sulit untuk menjelaskan bagaimana cara memenangi 11 gelar dalam sebuah turnamen," ucap Nadal dikutip dari Kompas,com (03/05/2018).

"Saya tidak bisa membayangkannya. Saya hanya menikmati setiap pekan, dan fakta bahwa saya bermain pada sebuah turnamen yang saya nikmati sungguh sangat berarti banyak," kata petenis nomor satu dunia itu.

Pada sisi lain, gelar juara yang diraihnya kali ini membawa Nadal mengoleksi 77 gelar juara secara keseluruhan. Pencapaian itu membawa Nadal menjadi petenis terbaik keempat pada Open Era bersama mantan petenis Amerika Serikat, John McEnroe. Hanya Jimmy Connors, Roger Federer, dan Ivan Lendl yang berada di atasnya.  (Uli)