Indolinear.com, Zimbabwe - Mundurnya Mantan Presiden Zimbabwe, Robert Mugabe tidak sekadar meninggalkan status Zimbabwe sebagai negara dengan hyper-inflasi hingga 79,6 miliar persen pada 2008.

Seperti dilaporkan media Zimbabwe, The Herald via BBC Senin (27/11/2017), parlemen Zimbabwe menetapkan 21 Februari sebagai Hari Anak Muda Nasional Robert Gabriel Mugabe.

Adapun 21 Februari merupakan tanggal lahir Mugabe.

Keputusan tersebut diketok Jumat (24/11/2017), atau saat mantan wakil Mugabe, Emmerson Mnangagwa, dilantik menjadi Presiden Zimbabwe.

Keputusan itu lahir melalui lobi panjang yang dilakukan barisan pemuda Zanu-PF, partai penguasa Zimbabwe, sejak Agustus lalu.

Liga Pemuda Zanu-PF percaya, penetapan 21 Februari sebagai hari libur nasional merupakan bentuk apresiasi atas jasa yang dilakukan Mugabe dalam mengembangkan pemuda Zimbabwe.

Keputusan itu juga selaras dengan pidato Mnangagwa ketika dilantik menjadi presiden.

"Bagi saya, Robet Mugabe adalah ayah, mentor, pemimpin, dan rekan seperjuangan saya," ujar Mnangagwa seperti dikutip The Herald.

Namun, tidak semua rakyat Zimbabwe sepakat dengan keputusan tersebut.

"Benar-benar membuang waktu! Orang yang bekerja dan makan tidak membutuhkan hari libur ini!" tulis netizen dengan nama akun RejectedStone di laman komentar The Herald. (Gie)