Indolinear.com, Jakarta - Beberapa tahun terakhir, beragam pabrikan mobil menawarkan fitur blind-spot detection pada mobil yang mendeteksi area tidak terlihat melalui spion. Sayangnya, fitur tersebut biasanya disematkan di mobil yang dibanderol cukup mahal.

Cara kerjanya cukup sederhana, fitur tersebut akan mengingatkan pengemudi jika terdapat kendaraan yang berada di samping mobil namun tidak terlihat oleh spion (blindspot).

Nah, bagi Anda yang tidak memiliki fitur tersebut di mobil, maka Anda bisa mencoba saran pengaturan spion yang dikeluarkan oleh Society Automotive Engineers (SAE).

Jika Anda terbiasa mengatur spion samping dengan pengaturan yang memperlihatkan bagian buritan mobil, menurut SAE pengaturan tersebut akan mengurangi cakupan pandang ke bagian belakang maupun samping sehingga terciptalah blindspot, dilansir dari Liputan6.com (26/05/2018).

SAE menganjurkan untuk mengatur spion samping hingga bagian buritan mobil yang dipakai tidak terlihat di spion. Jika diatur dengan tepat, maka blindspot akan berkurang, dan pengemudi tidak perlu melirik melalui bahu saat akan berganti jalur.

Tentu Anda akan kurang terbiasa dengan pengaturan ini, karena untuk melihat kendaraan di belakang mobil harus melalui spion tengah. Karena spion samping menunjukkan area yang tidak ditunjukkan oleh spion belakang. Dan Anda juga perlu sedikit mengatur kembali spion saat akan parkir, untuk mempermudah bermanuver mundur tanpa mengenai kendaraan di sampingnya. (Uli)