Indolinear.com, Jakarta - Baik untuk liburan atau urusan pekerjaan, banyak orang memilih untuk bepergian menggunakan pesawat karena dapat menghemat banyak waktu. Namun di sisi lain, hal ini dapat memberikan efek negatif pada kulit akibat rendahnya tingkat kelembapan udara di dalam kabin pesawat. Efek negatif yang dapat kamu rasakan antara lain adalah kulit wajah menjadi kering, kusam, iritasi, hingga muncul jerawat. Tentunya kamu tidak mau kan saat bepergian untuk acara penting, kondisi kulit malah tidak bersahabat? Untuk menjaga kulit agar tetap sehat, coba tips skin care saat penerbangan jauh ini, yang dilansir dari Vemale.com (15/11/2017).

Bersihkan Wajah dari Makeup

Tidak masalah kok kalau kamu ingin tampil rapi dengan makeup yang on saat berada di bandara, tapi saat hendak boarding, sebaiknya hapus makeup kamu. Dalam kabin pesawat dengan kondisi udara yang kering, kulit dapat mengalami dehidrasi. Kulit dehidrasi tentu akan menyerap cairan untuk menjaga kelembapannya, jika kamu menggunakan foundation, foundation yang digunakan akan menjadi terserap dan menyumbat pori-pori. Hal tersebut dapat berujung dengan terjadinya breakout. Maka dari itu, pastikan untuk membersihkan makeup sebelum penerbangan. Agar lebih ringkas, cukup bawa cleansing wipes favorit kamu sepanjang perjalanan. Jika kamu harus tampil rapi saat tiba di tujuan, kamu dapat menggunakan makeup di pesawat setidaknya 1 jam sebelum pendaratan.

Gunakan Pelembap dan Sunscreen Sebelum Take Off

Udara kering dalam pesawat dapat mengakibatkan kulit mengelupas, berjerawat, dan produksi minyak yang berlebihan. Untuk melawannya, kamu membutuhkan pelembap yang lebih berat dari biasanya. Jika sehari-hari kamu menggunakan pelembap dengan tekstur lotion, gunakan pelembap dengan tekstur krim pada saat perjalanan dengan pesawat. Selain melindungi kulit agar tidak kering, kamu juga harus melindungi diri kamu dari radiasi sinar matahari. Apalagi jika kamu duduk di samping jendela dan melakukan penerbangan di pagi hingga sore. Meskipun kamu tidak langsung terkena sinar matahari, radiasi UV masih tetap dapat menembus dan mengenai kulit kamu. Makanya, sangat penting untuk menggunakan suncreen dan jangan lupa untuk re-apply jika penerbangan kamu berlangsung lebih dari 2 jam.

Hindari Penggunaan Face Spray Saat Penerbangan

Face spray mungkin menjadi andalan kamu sehari-hari untuk menghidrasi wajah yang mulai kering dan tidak segar lagi. Namun, jika digunakan saat kamu bepergian menggunakan pesawat, face spray justru dapat membuat kulit wajah menjadi lebih kering. Dalam kondisi ruangan yang kering, udara akan berusaha untuk menyerap cairan yang berada di sekitarnya. Saat kamu menyemprotkan face spray, produk yang keluar justru akan lebih banyak yang terserap oleh udara. Selain itu, produk yang terkena kulit juga akan lebih cepat menguap dan mengakibatkan kulit menjadi lebih kering. Jika kamu merasa wajah mulai kering dan tidak segar lagi, kamu bisa membersihkan wajah menggunakan air atau cleansing wipes, lalu gunakan lagi pelembap atau face oil pada wajah.

Serap Minyak Wajah dan Lalukan Eksfoliasi

Karena saat di pesawat kelembapan kulit akan menurun, kelenjar minyak akan memproduksi lebih banyak minyak untuk menjaga kelembapan kulit. Kulit kering akibat penerbangan akan membentuk lapisan sel kulit mati pada wajah. Lapisan kulit mati ini harus segera dibuang dengan melakukan eksfoliasi setelah penerbangan. Jika terlambat melakukan eksfoliasi, sel kulit mati ini akan menjebak minyak dan bakteri dalam kulit dan menyebabkan terjadinya breakout dalam waktu 1 – 2 hari setelah penerbangan. Pastikan untuk mengontrol sebum di wajah dengan cara menggunakan pelembap sebelum kulit menjadi kering dan blotwajah menggunakan blotting paper atau tisu makan. Setelah sampai bandara atau tempat tujuan, segera eksfoliasi wajah kamu dengan physical atau chemical exfoliator.

Minum Air Putih yang Banyak

Selain menjaga kelembapan kulit dari luar, menjaga hidrasi tubuh dari dalam juga tak kalah pentingnya. Dengan minum 2 liter air sebelum, saat, dan setelah penerbangan panjang, dapat menjaga tubuh dan kulit tetap terhidrasi. Sebenarnya, cara terbaik untuk menjaga hidrasi tubuh adalah dengan mengonsumsi 1 botol air minum berukuran sedang untuk tiap jam penerbangan yang kamu tempuh. Namun mengingat hal tersebut akan menyebabkan kamu terlalu sering bolak-balik ke kamar mandi, kamu dapat mengurangi jumlah air yang harus diminum dan mengimbanginya dengan menghindari minuman yang dapat menyebabkan dehidrasi seperti kopi, teh, soda atau alkohol. (Uli)