Indolinear.com, Jakarta - Di akhir bulan Januari ini, tepatnya tanggal 31 Januari di hari Rabu, kita di Indonesia bisa menyaksikan gerhana bulan yang langka.

Bagaimana tidak, gerhana bulan yang akan kita saksikan ini adalah gabungan dari supermoon serta Blood moon. Terjadinya dua fenomena dalam waktu bersamaan ini sangat langka, terakhir terjadi pada 152 tahun lalu di tahun 1866, dilansir dari Merdeka.com (28/01/2018).

Supermoon sendiri adalah fenomena di mana bulan berada dalam jarak terdekatnya dengan Bumi. Hal ini membuat ukuran bulan terlihat 14 persen lebih besar dan 30 persen lebih terang dari biasanya.

Sedangkan blue moon, adalah bulan purnama yang terjadi dua kali dalam satu bulan. Hal ini merujuk pada fakta bahwa Januari ini, terdapat dua kali purnama: pada 1 atau 2 Januari silam, serta 31 Januari mendatang.

Gerhana bulan ini bisa dinikmati di banyak sekali bagian Bumi, termasuk Indonesia. Hanya Amerika Selatan dan Afrika saja yang tak dapat menikmatinya.

Proses gerhana bulan terjadi dalam tahapan berupa gerhana parsial, gerhana total yang merupakan puncaknya, lalu kembali ke gerhana parsial. Semua proses ini akan selesai dala waktu 4 jam, dimulai dari pukul 18.48 WIB. Jika ingin menikmati puncaknya, Anda bisa melihat gerhana ini pada pukul 20.30 WIB. (Uli)