Indolinear.com, Seperti yang pernah Anda dengar dari para ahli, seks juga harus dijadwalkan.

Bukan berarti Anda memiliki tugas baru, namun sebagian besar orang memiliki pekerjaan dan anak yang cukup menyita waktu dan perhatian, bukan? Ketika Anda tidak menyisihkan waktu, mungkin seks akan benar-benar hilang.

Menjadwalkan seks dalam kalender Anda bisa menjadi daya tarik tersendiri, seperti dilansir dari Liputan6.com, Selasa (01/5/2018). Menantikan keintiman bisa memberi Anda kesempatan untuk berfantasi mengenai waktu bersama.

Jika penjadwalan seks menjadi prioritas, maka Anda juga bisa mengetahui apa keinginan dari pasangan. Daripada memikirkannya sebagai jadwal yang harus dilakukan secara rutin, anggaplah cara ini untuk memprioritaskan kembali kehidupan seks.

Cara untuk memulai kembali kehidupan seks adalah dengan membicarakannya. Berkonsultasi dengan seorang profesional terbukti dapat membantu pasangan secara terbuka mendiskusikan keinginan dan kebutuhan satu sama lain.

Semakin memahami satu sama lain, maka semakin besar juga kesempatan Anda dan pasangan untuk bertindak sesuai dengan keinginan dan kompromi yang telah disepakati. Menjadwalkan seks di kalender juga akan mengingatkan Anda dan pasangan bahwa kehidupan cinta sama pentingnya dengan kerja, hobi, teman, dan keluarga.

Penjadwalan seks juga tidak harus membunuh spontanitas, Anda justru dapat merencanakan ingin mengenakan pakaian seksi yang mana atau musik seperti apa. Beberapa orang masih memiliki pengertian bahwa seks seharusnya mudah, murah, dan spontan, sedangkan faktanya, banyak orang justru melakukan kerja keras untuk meningkatkan kepuasan seksual mereka.

Berupaya untuk mendapatkan keintiman dalam sebuah hubungan juga menunjukkan komitmen satu sama lain. Sudahkah Anda memiliki jadwal seks yang rutin dengan pasangan? (Gie)