Indolinear.com, Jakarta - Teknologi oli untuk mobil semakin lama semakin canggih, sehingga beberapa pabrikan mengklaim oli tersebut dapat digunakan hingga 10.000 km sebelum pergantian selanjutnya. Namun, apakah hal tersebut aman untuk dilakukan?

Oli merupakan komponen yang sangat penting di dalam mesin mobil. Jika oli mesin tidak sehat, maka mesin mobil tidak dapat terlumasi dengan optimal. Nah, untuk mendapatkan waktu ideal untuk mengganti oli sebenarnya sudah tertuliskan di dalam buku manual dari mobil kesayangan Anda.

Misalkan pada Honda Brio Satya, pada halaman 125, dijelaskan waktu penggantian oli yang disarankan dalam kondisi normal adalah setiap 6 bulan sekali atau 10.000 km. Sedangkan dalam kondisi berkendara yang berat, waktu dan jarak yang disarankan adalah setengahnya, yakni setiap 3 bulan sekali atau 5.000 km.

Seperti apakah kondisi berat bagi mesin untuk mobil passenger seperti Brio Satya? Dilansir dari Liputan6.com (07/04/2018).

Kondisi Berat Bagi Mesin

Menurut buka manual tersebut dijelaskan, beberapa poin:

  1. Jika sekali perjalanan kurang dari 8 km, atau pada suhu udara dingin kurang dari 16 km per perjalanan.
  2. Jika berkendara di suhu yang sangat panas, seperti di atas 35 derajat celcius.
  3. Sering berada dalam kondisi idle, atau menghadapi kondisi stop and go.
  4. Rak berisi muatan, atau di medan pegunungan yang mempengaruhi beban kinerja mesin.
  5. Jalanan berlumpur, berdebu.

Dari poin tersebut dapat terlihat, mobil yang berada di kota-kota besar, seperti Jakarta berada dalam kondisi berkendara yang berat. Terutama poin yang menunjukkan mobil yang sering berada dalam kondisi idle.

"Masalahnya kan kalau di Indonesia macet meski jarak dekat, mesin tetap bekerja. Menunggu jarak untuk ganti oli, takutnya pelumasnya itu tidak akan maksimal lagi kerjanya," terang Gordon Alexander Lit, Chief Technical and Training Officer Liqui Moly, oli asal Jerman untuk wilayah kerja Asia Pasifik di Jakarta, Rabu (6/9).

Oleh karena itu, Gordon menilai idealnya ganti oli untuk kendaraan di kota-kota besar dihitung berdasarkan durasi pemakaian saja.

"Setahun dua kali ganti oli untuk mobil itu tidak cukup. Saya rekomendasikan tiap tiga atau empat bulan ganti (tiga kali dalam setahun), meski belum sampai 10.000 km (atau jarak ideal penggantian oli)," tambahnya.

Nah, untuk lebih mengenali kebutuhan mobil Anda, jangan lupa untuk mempelajari buku manual mobil Anda. Karena setiap mobil memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. (Uli)