Indolinear.com, Jakarta - Meskipun baru memasuki tahun ke-2 membangun brand makeup BLP Beauty, Lizzie Parra sudah berhasil membukukan berbagai pencapaian. Untuk tahun 2018 ini saja, Lizzie sudah memenuhi salah satu impiannya dengan membuka toko offline pertama di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta. Sedangkan untuk rangkaian produk BLP Beauty, selain meluncurkan koleksi lip stain, Lizzie juga baru mengeluarkan shade Peach Soda, yang merupakan produk lip coat terbaru hasil kolaborasi dengan Sociolla.

Meraih berbagai kesuksesan dalam karier tentu jadi satu hal yang membanggakan bagi Lizzie. Namun sedikit yang menyadari jika semua yang diraih wanita bernama lengkap Elizabeth Christina Parameswari ini merupakan buah dari kerja keras dan sikap teguhnya. Dan seperti ungkapan bijak "hasil tak pernah mengkhianati usaha", wanita kelahiran 1987 ini, kini tengah menuai kesuksesan dari hasil usahanya. Untuk tahu lebih jauh, yuk coba simak bagaimana pandangan Lizzie mengenai maraknya kehadiran brand kecantikan lokal belakangan ini, hingga tips untuk para generasi muda yang berencana memasuki industri kecantikan lokal, dilansir dari Vemale.com (23/06/2018).

Kehadiran Brand Lokal Baru Membantu BLP jadi Lebih Baik

Sukses dalam membangun bisnisnya tak lekas membuat wanita kelahiran 2 Februari 1987 ini merasa puas. Terlebih melihat kondisi industri kecantikan lokal yang kini sedang 'ramai-ramainya'. Rasanya hampir setiap bulan selalu ada saja brand pendatang baru yang hadir di pasaran. Menanggapi hal tersebut, wanita bernama lengkap Elizabeth Christina Parameswari ini, punya kiat khusus dalam menghadapi persaingan di industri kecantikan.

"Saat melihat kemunculan brand baru, kami (BLP Beauty) tidak pernah melihat itu sebagai saingan, namun teman dalam berbisnis. Malah semakin banyak brand baru yang hadir, kesempatan BLP untuk berkembang pun jadi lebih besar," akunya.

Dibandingkan harus terus melihat pencapaian brand lain, Lizzie lebih memilih untuk fokus pada produknya sendiri. Kehadiran brand baru malah diakunya sebagai pemacu semangat BLP Beauty, untuk bisa terus menciptakan produk baru agar bisa tampil beda dan selalu menjadi yang terdepan. "Semakin banyak brand yang hadir, malah membuat kami lebih mikirin brand sendiri, intinya selalu fokus memikirkan, kira-kira apa hal baru yang ingin dibuat BLP selanjutnya," tambahnya.

Industri Kecantikan Tak Sesederhana yang Dibayangkan

Banyaknya brand lokal baru yang muncul di pasaran tentu saja memberikan pemikiran jika membuat produk kecantikan itu tidak sulit dan bisa dilakukan siapa saja. Namun, meski terlihat menjanjikan, Lizzie mengingatkan ada berbagai faktor yang harus dipenuhi sebelum siap untuk terjun ke industri ini. Dan sayangnya, berbagai faktor ini kerap terlupakan, sehingga ketika produk sudah dipasarkan, para pelaku usaha harus menghadapi kendala yang tak terduga.

"Jangan malas untuk terus bereksplorasi, karena membuat bisnis makeup tidak semudah posting foto di Instagram terus dapat uang. Banyak banget komponen-komponen yang mungkin terlewat dan nggak kita duga sebelumnya. Untuk terjun ke dunia industri kosmetik, jangan hanya memikirkan jualan produk aja, tapi kita juga harus mikirin masalah karyawan, produksinya, marketing, legal, dan BPOM," paparnya.

Jika sudah memenuhi berbagai hal lain di luar produk, Lizzie yakin usaha yang dijalankan akan jauh lebih mudah. Dan seiring berjalan waktu para pemilik brand tinggal terus berkreasi memikirkan variasi produk apa yang perlu mereka buat serta menjaga kualitas produk yang dikeluarkan.

Tantangan dalam Membuka Offline Store

Setelah berhasil membangun brand-nya dan dikenal luas secara online, Lizzie masih memiliki keinginan besar yang akhirnya tercapai di tahun ini, yaitu menghadirkan produknya secara offline dengan membuka store di sebuah pusat perbelanjaan. Menurut Lizzie, ide untuk membuka offline store dibuat karena ia ingin menambah jaringan distribusi. "Untuk orang-orang yang terbiasa belanja online, bisa mencoba pengalaman baru dengan datang ke Beauty Space dan melihat langsung produknya. Selain itu mereka yang takut belanja online juga bisa membeli produk kami secara langsung," terang Lizzie.

Namun di balik keberhasilannya membuat offline store, Lizzie juga menekankan ada banyak usaha dan pemikiran matang sebelum ia benar-benar mewujudkan hal ini.

"Ada banyak biaya yang dipertaruhkan untuk membuat offline store. Pokoknya jangan sampai besar pasak daripada tiang, Dipikirkan dulu apa pilihan ini akan memberi pengaruh pada angka penjualan. Kalau masih ragu lebih baik stay di online yang jauh lebih simple."

"Kayak sekarang, setelah buka space di Lotte, banyak yang datang dan nawarin untuk buka store di tempat lain. Tapi pertanyaannya, apa BLP sudah siap? Aku pribadi sih nggak berencana untuk membuka store lain. Untuk tahun ini cukup satu offline store dulu, dan kita kembangin dengan baik," lanjutnya.

Untuk tahun 2018 ini, Lizzie lebih memilih untuk menambah lini produk BLP Beauty, serta mempersiapkan launching produk baru yang akan hadir pada akhir tahun ini. Well, semoga sukses, ya Lizzie! (Uli)