Indolinear.com, Kab. Tangerang - Kapolres Kabupaten Tangerang Kombes Sabilul Alif melarang bagi jajarannya yang bertugas untuk penjagaan Pilkada agar tidak menonton pertandingan sepak bola Piala Dunia.

Hal itu diperkirakan dapat mengganggu kinerja petugas kepolisian yang seharusnya menjaga keamanan selama Pilkada berlangsung.

"Mulai dari tanggal 25 Juni, saya larang untuk nonton Piala Dunia. Bukan himbauan lagi, sudah saya larang," kata Sabilul dilansir dari Cnnindonesia.com (23/06/2018).

"Tugas polisi di sana adalah mengamankan jalannya Pilkada berlangsung. Kalau nonton bola sampai pagi dan dia mengantuk, itu bahaya," lanjutnya.

Selain itu, Sabilul mengharapkan jajarannya yang bertugas selama Pilkada berlangsung juga bisa menjalin komunikasi dengan tokoh masyarakat setempat.

Hal ini berkaitan dengan langkah strategi dan koordinasi untuk meredam konflik yang bisa saja terjadi selama Pilkada. Apabila ada petugas kepolisian yang terbukti melanggar berdasarkan laporan masyarakat, Sabilul tak segan-segan memberikan sanksi.

Sanksi yang diberikan mulai dari membatalkan pemberian uang keamanan yang diberikan hingga ditahan selama beberapa hari di ruangan khusus.

"Selain laporan masyarakat, nanti kalau sampai dia terlambat saat mengirimkan logistik pilkada, saya akan ambil uang pengamanannya hingga saya bawa ke ruang khusus," tuturnya. (Uli)