Indolinear.com, Jakarta - Pengendara mobil dengan transmisi manual kerap tak menyadari kebiasaan buruk, yakni kaki kiri menempel di pedal kopling saat melaju atau dalam kemacetan. Padahal, hal tersebut memiliki efek buruk terhadap kinerja kopling itu sendiri.

Service Advisor Toyota Astra Motor, Kusnan, mengatakan hal yang sering menjadi kebiasaan pengemudi mobil transmisi manual ini sangat tidak dibenarkan. Ini bisa menyebabkan kopling aus.

"Saat kaki menempel itu, tekanan minyak kopling sudah bekerja dan menekan cover kopling ke kampas kopling sehingga terjadi gesekan antara kampas dengan flywheel. Efeknya, kopling bisa cepat aus," kata Kusnan dilansir dari Liputan6.com (30/10/2018).

Tanda-tanda kopling aus, pada awalnya akan menimbulkan bau hangus. Kalau sudah begini, mobil akan terasa berat.

"Akibatnya tenaga mobil jadi berat, lama-lama tidak bisa jalan atau mesin hidup tapi enggak bisa maju dan mundur," ujarnya.

Selain itu, efek lainnya perpindahan transmisi juga akan lebih keras.

"Masuk gigi pasti susah karena putaran mesin tidak bisa dihentikan kopling yang sudah aus tadi," kata Kusnan. (Uli)