Indolinear.com, Jakarta - Misteri peluncuran motor listrik karya anak bangsa, Gesits akhirnya terjawab sudah. Motor rendah emisi hasil kolaborasi PT Gesits Technologies Indo (GTI) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini bakal mengaspal pada akhir November 2018.

Kepastian tersebut dilihat dari project overview dari lampiran surat PT Wika Manufaktur Industri(WMI), yang merupakan perakit motor listrik Gesits. Surat tersebut ditunjukan untuk Darmawan Prasodjo, Deputi Bidang Pengelolaan dan Pengendalian Program Prioritas Nasional, Kantor Staff Presiden (KSP).

Dalam lampiran surat juga tertera, jika produksi massal untuk Gesits bakal dilakukan awal Desember 2018.

Selain itu, disebutkan juga PT WMI merupakan perusahaan hasil kerjasama antara PT Wijaya Karya Industri & Kontruksi dan PT GTI yang bakal menjadi perusahaan perakit motor karya anak bangsa ini, dilansir dari Liputan6.com (30/09/2018).

Saat ini, perusahaan telah menyelesaikan proses engineering activity serta selanjutnya melakukan pembuatan moulding, dies, dan lainnya sebagai persiapan produksi massal.

Berbicara sebelumnya, CEO PT GTI, Harun Sjech, pihaknya memang tengah mencari jadwal yang tepat untuk peluncuran motor hasil kolaborasi dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini. Hal tersebut, terkait dengan jadwal para menteri yang berencana hadir dalam peluncuran motor tanpa bensin milik Indonesia ini.

"Sabar, kita sedang cari jadwal. menunggu kesiapan semua, termasuk jadwal yang cocok dengan menteri yang bakal hadir," jelas Harus saat dikonfirmasi Liputan6.com, melalui sambungan telepon. Lanjut Harun, selain melakukan peluncuran untuk model prototipe Gesits yang bakal diproduksi massal, sekaligus juga pengumuman harga jual. Sebelumnya, Gesits disebut bakal memliki banderol yang menarik, yaitu di bawah Rp 20 juta. "Insya Allah kita umumin (harga)," pungkasnya. (Uli)