Indolinear.com, Jakarta - Bagi pasien penderita pembesaran tiroid, penanganan kondisi tersebut dapat menggunakan teknik operasi tanpa sayatan. Teknik yang sudah dikembangkan tersebut bertujuan menghilangkan pembesaran pada kelenjar tiroid jinak.
Beberapa teknik untuk menangani pembesaran tiroid berupa Percutaneous Ethanol Injection Ablation (PEIA), Percutaneous Laser Ablation (PLA), dan Radio Frequency Ablation (RFA). PEIA digunakan menghilangkan kista tiroid yang berisi cairan.
PLA dan RFA untuk menangani pembesaran tiroid yang bersifat solid (padat). FRA pertama kali dilakukan di Korea sejak tahun 2006 dan mulai diterapkan di seluruh dunia sejak tahun 2012.
"Dengan teknik RFA, pembesaran tiroid dapat berkurang antara 47,7- 96,9 persen," ujar Dokter Spesialis Penyakit Dalam Sub Spesialis Endokrin dan Penyakit Metabolik RS Awal Bros Tangerang, Rochsismandoko, sebagaimana keterangan rilis yang diterima, dilansir dari Liputan6.com (03/11/2018).
Sebelum pasien menjalani tindakan RFA, pasien harus melakukan pemeriksaan fisik, skrining USG leher, pengambilan contoh darah untuk menilai faktor pembekuan darah, gula darah, fungsi tiroid, dan lainnya. (Uli)
0 Response to "[Pos baru] Pembesaran Tiroid Dapat Ditangani dengan Operasi Tanpa Sayatan"
Post a Comment