Indolinear.com, Kab. Tangerang - Pasca Terjadinya Gempa dan Tsunami yang terjadi di Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala mengakibatkan infrastruktur jalan dan rumah warga hancur. Oleh karenanya kebutuhan sanitasi harus terus diperbaiki oleh Relawan Kabupaten Tangerang dengan membangun enam Unit MCK di Desa Jono, Kec. Dolo Selatan, Kabupaten Sigi.

"Di posko penampungan saja, kami belum memiliki MCK, untuk warga Dono kami sangat membutuhkan ini," ucap Kepala Desa Jono Hesfrianto, dilansir dari Tangerangonline.id (23/10/2018).

Di Desa Dono yang ada 146 kepala keluarga yang terdampak, dengan jumlah 744 rumah rata dan sekolah dan gereja pun hancur. Warga merasa terbantu, bantuan ini sangat cepat dan tanggap langsung diterima warga.

"Terimakasih kami dibantu untuk memulihan kami warga Jono. Sebelumnya banyak yang menawarkan bantuan tapi harus bertele-tele," ungkap Kepala Desa.

Hadi Fauji  Koordinator pembangunan MCK Relawan Kabupaten Tangerang menjelaskan, MCK yang kita bangun harus tepat sasaran seperti didesa Jono. Kebersihan  lingkungan merupakan hal yang penting dalam penanganan pasca bencana karena selain logistik korban agar lebih paham sekaligus pencegahan penyakit menular yang terjadi dilokasi bencana.

"Sanitasi menjadi dan layanan kesehatan menjadi fokus kami di wilayah terdampak bencana, mulai dari kecamatan Kulawi, Dolo selatan," terang Hadi yang juga Humas markas PMI Kabupaten Tangerang.

Dalam pembangunan MCK 4 unit di desa Jono kecamatan Dolo Selatan, dan desa Sibalaya Selatan Kecamatan Tanambulava sebanyak 74 Kepala Keluarga, enam hari kita disini setelah di lepas Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar dipendopo jumat, (18/10). Relawan terus konsisten sesuai rencana aksi yang telah disusun. (Uli)