Indolinear.com, Kota Tangerang - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang semakin menggeliat ke arah model pelayanan digital city. Satu di antaranya yakni dengan menggarap portal e-commerce Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kota Tangerang.

Kabid UMKM pada Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangerang, Sarmili menjelaskan dalam waktu dekat ini portal https://umkm.tangerangkota.go.id akan segera diluncurkan. Diharapkan dengan pelayanan sistem digital tersebut masyarakat lebih produktif terlebih sektor industri kreatif dan e-commerce yang menjadi penggerak ekonomi dunia saat ini.

"Januari 2019 akan mulai beroperasi portal UMKM ini. Dalam sepekan ini sudah dibuka pendaftaran bagi para peserta UMKM untuk bergabung dalam portal e-commerce yang sudah kami persiapkan," ujar Sarmili saat berbincang hangat dengan Warta Kota di Gedung Cisadane Kota Tangerang, dilansir dari Wartakota.tribunnews.com (11/12/2018).

Ia menerangkan portal UMKM merupakan aplikasi layanan publik yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dalam meningkatkan potensi ekonomi kreatif. Meliputi berbagai produk mulai dari pangan, sandang, dan juga papan.

"Baru sepekan dibuka pendaftaran, sudah ada 30 peserta UMKM yang teregistrasi dalam portal ini. Targetnya sampai Januari 2019 bisa mencapai 300 peserta UMKM," ucapnya.

Sarmili mengimbau agar para pelaku UMKM di Kota Tangerang segera melakukan pendaftaran. Bisa datang langsung ke Kantor Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangerang serta mengakses melalui portal tersebut.

"Dalam portal itu juga ada tutorial melakukan pendaftaran bagi para peserta UMKM," kata Sarmili.

Menurutnya pada portal ini banyak fasilitas yang diberikan. Di antaranya pendaftaran izin usaha UMKM, pendaftaran produk agar dapat dikenal oleh masyarakat serta dunia usaha melalui website dan aplikasi android, serta pemasaran produk UMKM lebih luas dan dapat diakses oleh masyarakat selama 24 jam.

"Ada lima keuntungan juga yang didapatkan pada portal online ini. Bisa memudahkan akses permodalan, meningkatkan peluang usaha, mendorong legalitas usaha, mendapatkan prioritas pembinaan, dan meningkatkan kepercayaan masyarakat bagi para pelaku UMKM," paparnya. (Uli)