Indolinear.com, Jakarta - Bukan cuma Apple yang pemasukannya menurun ketika iPhone X kurang laku. Ternyata sang pesaing besar, Samsung, juga merasakan hal yang sama.

Pasalnya, Apple mengandalkan panel layar OLED besutan Samsung untuk layar yang terpasang iPhone X. Bahkan dilansir dari Merdeka.com (27/02/2018), kini Samsung mencari pembeli baru untuk panel layar yang harganya cukup fantastis tersebut.

Hal ini menyusul laporan sebelumnya yang menyebut bahwa Apple memotong produksi iPhone X hingga 50 persen pasca melambatnya penjualan.

Problem bagi Samsung sendiri, adalah perusahaan asal Korsel tersebut harus mencari pembeli untuk layar OLED yang telah diproduksi dan harusnya ditujukan untuk Apple. Laporan Nikkei menyebut bahwa Samsung telah memiliki beberapa nama produsen smartphone untuk mengikuti jalan Apple dalam menggunakan layar OLED milik Samsung.

Meski demikian, penggunaan layar OLED tak seberapa populer di banyak merek smartphone Android yang banyak memproduksi lini papan tengah. Pasalnya panel layar OLED jauh lebih mahal ketimbang IPS LCD yang umum di smartphone.

Selain dipotongnya penjualan dan pasokan untuk Apple, Samsung merugi karena satu hal: Samsung memang menjual layarnya dengan harga cukup mahal. Melansir Wall Street Journal yang memuat analisis dari Counterpoint Technology Market Research, Samsung akan menerima 110 dollar untuk tiap iPhone X yang terjual.

Hal ini membuat sebenarnya jika penjualan iPhone X lebih tinggi ketimbang Samsung S8 dan Note 8, Samsung justru lebih bisa untung besar dari penjualan iPhone X. Bisnis Samsung sendiri ternyata besar di aspek produksi komponen. Melansir WSJ, bisnis komponen Samsung menyumbang 35 persen dari total pemasukan Samsung di tahun lalu yang mencapai 195 milyar dollar. (Uli)