Indolinear.com, Kab. Tangerang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mengimbau masyarakat tidak percaya terkait penipuan dengan modus iming-iming menjadi tenaga honorer Pemkab Tangerang.

Plh Bupati Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid mengatakan hingga kini, Pemkab Tangerang belum membuka lowongan tenaga honorer maupun Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

"Ini kan moratorium soal penghentian perekrutan CPNS dan tenaga honorer dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) sejak 2015," ungkap Maesyal, dilansir dari Kabar6.com (30/03/2018).

Maesyal juga mengatakan pihaknya menyerahkan proses penyelidikan kepada pihak kepolisian terkait aksi penipuan tersebut. Pasalnya, aksi tersebut selain meresahkan masyarakat juga meresahkan pegawai di lingkungan Pemkab Tangerang.

"Kami serahlan sepenuhnya ke pihak kepolisian. Mudah-mudahan pelakunya cepat tertangkap," paparnya.

Sebelumnya, puluhan warga Panongan dan Jambe Kebupaten Tangerang mendatangi Mapolresta Tangerang. Warga datang untuk melaporkan dugaan penipuan yang dilakukan oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS)

Imas (24) warga Panongan Kabupaten Tangerang, bersama yang lainnya siang ini mendatangi Mapolresta Tangerang, guna melaporkan kejadian penipuan yang diduga dilakukan oknum PNS.

"Oknum ini telah melakukan penipuan terhadap 20 korban yang dijanjikan pelaku menjadi tenaga honorer di lingkup Dinas Kesehatan, Disdukcapil, Bapenda, Bupati dan satker lainnya," ungkap Imas menjelaskan. (Uli)