Indolinear.com, Tangsel - Paska mendapatkan hasil Paripurna dalam penilaian akreditasi di  bulan September 2018 silam, Rumah Sakit Umum (RSU) Tangerang Selatan (Tangsel) melaksanakan verifikasi akreditasi tahap 1 Rabu (16/01/2019) bertempat di Aula Lantai 5 Gedung RSU Tangsel Jalan Raya Pajajaran Nomor 101 Pamulang Barat, Pamulang, Kota Tangerang Selatan.

Akreditasi merupakan kewajiban bagi setiap RS berlandaskan Pasal 40 Undang Undang Rumah Sakit nomor 44/2009 yang menyatakan bahwa "Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan Rumah Sakit wajib dilakukan akreditasi secara berkala minimal tiga tahun sekali".

Verifikasi Akreditasi tahap I kali ini masih menggunakan instrumen penilaian Akreditasi RS menggunakan Versi Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) 2012, sementara untuk tahap selanjutnya verifikasi akan menggunakan instrumen Standar Akreditasi Rumah Sakit (SNARS).

Pelaksana tugas (Plt) Direktur RSU Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar yang ditemui setelah acara seremonial menjelaskan, predikat akreditasi paripurna ini merupakan hasil tertinggi yang diperoleh RSU Tangsel yang sertifikatnya diserahkan oleh KARS pada September 2018 lalu. Guna menjaga hal tersebut, pihaknya kembali melaksanakan verifikasi akreditasi tahap 1 dengan mendatangkan surveyor dari KARS Kementerian Kesehatan.

"Tujuannya yakni melaksanakan dan menindaklanjuti berbagai rekomendasi yang diberikan sebelumnya guna menjaga standar dan meningkatkan mutu pelayanan yang berkesinambungan," jelas Allin.

Dalam verifikasi tahap 1 ini, hal yang menjadi perhatian diantaranya adalah Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP), fasilitas, serta sarana prasarana.

Di lokasi yang sama,Wakil Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie yang juga hadir dalam paripurna akreditasi menyampaikan poin penting dalam hasil paripurna ini. Orang nomor dua di kota otonom termuda di Propinsi Banten ini berharap hasilnya sesuai dengan standar akreditasi.

"Untuk kekurangan relatif sudah ditindaklanjuti agar dapat secara keseluruhan dipenuhi," harapnya.

Benyamin juga mengatakan, hasil dari verifikasi ini harus berimbas kepada peningkatan pelayanan RSU Tangsel ke depannya. Baik menyangkut dalam fasilitas, pelayanan medis, sarana dan prasarana di RSU Tangsel.

"Berharap pelayanan rumah sakit umum bisa maksimal karena seluruh tenaga kesehatan SDMnya sudah kita miliki.  Tentu memang harus meningkatkan lagi kapasitas tempat tidur, tempat parkir, serta sarana prasarananya, semakin sedikit yang dilayani semakin bagus berarti masyarakat Tangsel sehat," ungkapnya.(ADV)