Indolinear.com - Menteri Kesehatan Libanon Wael Abou Faour meminta rakyat menghindari ciuman "kecuali dalam kasus darurat" untuk mengurangi penyebaran virus flu babi yang tengah merebak.

Faour mengungkapkan, tahun ini virus H1N1 yang juga disebut flu babi itu sudah merenggut empat nyawa di Libanon.

Namun Abu Faour mengatakan tidak perlu tindakan khusus untuk menangani penyebaran virus itu. Dia hanya menyerukan warga untuk mengurangi ciuman kecuali sangat diperlukan.

Menjelang Hari Kasih Sayang 14 Februari nanti, warga Libanon tentu terkejut dengan pengumuman itu dan mereka menyuarakan pendapat melalui media sosial.

Sebagian dari mereka mengecam atau menyindir keputusan itu. (uli)

 

Sumber: Merdeka.com